Sunday, 27 December 2015

Quiz Perencanaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Matriks Kesesuaian dan Daya Dukung

Matriks Kesesuaian antara Budidaya atau konservasi ikan dan wisata sesuai (mempunyai batas yang agak serius yang dimana dengan di adakannya budidaya ikan di daerah wsata maka Karena akan menambah daya tarik para wisatawan untuk berkunjung melihat berbagai jenis spesies yang ada di kawasan aquakultur, para wisatawan juga berwisata sambil belajar sehingga akan menambah pengetahuan wisatawan.
Daya dukung adalah kemampuan suatu ekosistem untuk menampung sesuatu tanpa harus merusak eosistem tersebut.
Daya dukung lingkungan/carrying capacity adalah batas atas dari pertumbuhan suatu populasi, di mana jumlah populasi tersebut tidak dapat lagi didukung oleh sarana, sumberdaya dan lingkungan yang ada. Atau secara lebih singkat dapat dijelaskan sebagai batas aktivitas manusia yang berperan dalam perubahan lingkungan. Konsep ini berasumsi bahwa terdapat kepastian keterbatasan lingkungan yang bertumpu pada pembangunan (Zoer’aini, 1997).

Sebagai contoh:
Dalam kehidupan dan aktivitas manusia sehari-hari, lahan merupakan bagian dari lingkungan sebagai sumberdaya alam yang mempunyai peranan sangat penting untuk berbagai kepentingan bagi manusia. Lahan dimanfaatkan antara lain untuk pemukiman, pertanian, peternakan, pertambangan,  jalan dan tempat bangunan fasilitas sosial, ekonomi dan sebagainya.
Bertambahnya jumlah penduduk menyebabkan luas lahan garapan cenderung makin kecil, keadaan ini menyebabkan meningkatnya tekanan penduduk terhadap lahan. Kemudian di daerah perladang berpindah kenaikan kepadatan penduduk juga meningkatkan tekanan penduduk terhadap lahan karena naiknya kebutuhan akan pangan akibatnya diperpendeknya masa istirahat lahan (Soemarwoto, 2001). Selanjutnya, (Siwi, 2002) menyatakan bahwa meningkatnya kepadatan penduduk daya dukung lahan pada akhirnya akan terlampaui. Hal ini menunjukkan bahwa lahan di suatu wilayah tidak mampu lagi mendukung jumlah penduduk di atas pada tingkat kesejahteraan tertentu (Mustari et.al., 2005).